Alpukat, Buah Sehat Untuk Penderita Diabetes (Kencing Manis)

Alpukat-Buah-untuk-penderita-diabetes-kencing-manis
Siapa yang tak kenal dengan buah alpukat. Selain memiliki rasa yang enak, buah berwarna hijau ini juga dapat dinikmati dalam berbagai aneka olahan yang lezat. Umumnya buah alpukat diolah menjadi jus alpukat atau dijadikan campuran dalam minuman seperti es buah dan es teler.

Tapi ternyata, alpukat juga nikmat bila diolah menjadi bagian dari isi sandwich, campuran salad, atau bisa juga diolah menjadi saus, contohnya Saus Guacamole khas Mexico (campuran alpukat lumat, garam, cabai/merica bubuk, minyak zaitun, air jeruk lemon, bawang putih dan daun seledri).

Tidak sulit untuk mengolah buah yang satu ini. Bila sudah matang, buah ini dapat langsung dimakan atau dijadikan jus. Ditambah es, sedikit gula, madu, sirup, atau susu, hm.. jadilah jus alpukat yang nikmat dan segar. Cara mengolah alpukat tanpa dimasak terlebih dahulu justru lebih baik karena zat gizi dan senyawa fitokimia yang terkandung di dalamnya tidak rusak.

Zat gizi penting yang terkandung di dalam alpukat diantaranya adalah serat, vitamin C, E, antioksidan dan asam folat. Asam folat sangat baik dikonsumsi oleh ibu hamil karena sangat penting dan diperlukan untuk pertumbuhan janin dalam kandungan. Itu sebabnya, buah alpukat menjadi salah satu buah yang sangat baik untuk dikonsumsi oleh Ibu hamil. Kandungan kalium dalam alpukat juga tinggi, dimana kalium merupakan mineral yang dapat menurunkan tekanan darah. Ini berarti buah alpukat juga baik dikonsumsi oleh penderita darah tinggi (Hipertensi).

Banyak orang takut mengonsumsi buah alpukat karena kandungan lemaknya yang tinggi. Kadar lemaknya memang tinggi, yaitu 2 kali lebih tinggi daripada lemak yang terkandung dalam buah durian. Namun, lemak yang terkandung dalam buah alpukat bukanlah lemak jahat. Melainkan lemak baik, yaitu lemak tak jenuh tunggal yang mampu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan menaikkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) dalam tubuh, sehingga dapat menekan resiko timbulnya penyakit stroke dan jantung.

Sebuah studi di Australia menyebutkan bahwa memakan 1/2 - 1 1/2 buah alpukat setiap hari selama 3 minggu dapat menurunkan kadar kolesterol total lebih dari 8% tanpa menurunkan kadar kolesterol baiknya.

Karena kandungan seratnya yang cukup tinggi mencapai 10 gram, buah alpukat menjadi salah satu buah andalan bahan pangan yang dianjurkan untuk penderita diabetes (kencing manis). Sebuah studi yang dipublikasikan di The New England Journal of Medicine menemukan fakta bahwa makanan tinggi serat dapat menurunkan kadar kolesterol jahat, trigliserida, glukosa, dan kadar gula darah (insulin).

Salah satunya diolah menjadi makanan berikut ini:

Resep Saus Alpukat Guacamole untuk Penderita Diabetes

Bahan: 
- 2 buah alpukat matang, kupas kulitnya, ambil daging buahnya, iris agak sedang.
- 2 sdm jus lemon.
- Sedikit bawang merah, potong-potong.
- 3 sdm tomat, cincang.
- 1/2 sdt garam.
- 2 sdm ketumbar halus.

Cara membuat:
- Taruh alpukat dalam mangkuk.
- Tambahkan air jeruk lemon di atasnya, aduk rata, kemudian hancurkan sampai halus.
- Masukkan bahan-bahan lainnya yang masih tersisa, seperti bawang, tomat, garam, ketumbar, aduk rata, kemudian sajikan.

Saus ini bisa dinikmati bersama dengan roti, dengan cara dioleskan di atas roti.